Cacingan merupakan salah satu gangguan kesehatan yang diakibatkan adanya cacing benalu dalam tubuh.
Jenis cacing yang pada umumnya menginfeksi insan ialah cacing gelang, cacing kremi, cacing tambang, cacing cambuk, dan cacing pita.
 |
| Cacing Pita |
Adanya cacing di dalam badan terlebih perut berdampak buruk, terutama apabila cacing tersebut berukuran besar dan berusia muda, serta pada pecahan organ badan mana cacing bersarang. Cacing pita dan cacing tambang merupakan jenis cacing ganas yang sanggup mengakibatkan dilema berkepanjangan apabila tidak segera diobati lantaran sanggup mengurangi nafsu makan sehingga postur badan penderita cacingan mengecil. Hal ini disebabkan lantaran cacing sanggup bertahan hidup dalam usus dan berkembang biak dengan cara bertelur di sarangnya, bila sudah menetas, cacing cacing tersebut akan menyerap nutrisi dalam badan penderita cacingan.
 |
| Penderita Cacingan |
Obat cacingan secara medis memang terdapat banyak pilihan, namun lebih kondusif bila memakai obat cacingan alami.
1. Wortel.
Gunakan air perasan/ sari wortel yang dicampur dengan santan kental berbanding 1 : 1 cangkir, beri sedikit garam dan aduk rata,. Minumkan pada penderita cacingan.
2. Kulit Mangga.
Zat antelmintik di kulit mangga sanggup sebagai obab cacingan, selain itu juga ampuh membunuh kuman dan basil dalam perut. Caranya cukup dengan merebut kulit mangga supaya zat antelmintik di kulit mangga sanggup keluar. Setelah mendidih, saring dan minumkan pada penderita cacingan hingga habis.
3. Kelapa.
Parut 1/4 kelapa dan 1 buah wortel, kemudian tuangkan air panas. Peras peras dan saring kemudian minumkan pada penderita cacingan.
Baca juga :
4. Akar Delima.
Cuci 7 gr akar delima hingga higienis kemudian potong kecil-kecil. Rebus dengan segelas air , sesudah mendidih saring dan minum airnya hingga habis.
5. Biji Jeruju.
Tumbuk 6 biji jeruju hingga halus, kemudian seduh dengan setengah gelas air panas. Tunggu hingga hirau taacuh kemudian minumkan pada penderita cacingan. Minum sekali sehari.
6. Krokot.
Siapkan krokot segar, basuh bersih. Rebus krokot dengan 600cc air, hingga berkurang setengahnya. Minum air rebusan tersebut ketika masih hangat dan usahakan makan juga krokotnya. Lakukan secara teratur 2x sehari.
7. Biji Pepaya
 |
| Obat Cacingan Biji Pepaya |
Siapkan 2 sdm biji pepaya dan madu, sisihkan. Keringkan biji pepaya kemudian tumbuk hingga halus. Seduh dengan setengah gelas air, beri madu supaya manis. Minum teratur sehari 2x
8. Daun Pepaya.
Selembar daun pepaya dan 15 gram akar pohon bunga melati dicuci kemudian direbus bersamaan dengan 600cc air hingga berkurang setengahnya. Minum airnya selagi masih hangat sehari 2x.
9. Bawang Putih.
Siapkan bawang putih 3 butir, 30 gram akar pepaya, dan gula merah. Rebus semua materi dengan 600cc air hingga berkurang setengahnya. Minumkan rebusan tersebut pada penderita cacingan.
10. Bangle.
Siapkan 25 gr bangle, 25 gr temu hitam, 10 gr ketumbar, 5 buah tangkai daun sirih (diiris-iris tipis), kemudian rebus semua materi dengan 600 cc air hingga berkurang setengahnya. Minum secara teratur 2x sehari.
11. Putri Malu.
 |
| Obat Cacingan Putri Malu |
Cuci 15 – 30 gr flora putri aib kemudian direbus dalam 3 gelas air hingga berkurang setengahnya. Dinginkan sebentar kemudian saring dan minumkan pada penderita cacingan di malam hari sebelum tidur. Namun penggunaan flora ini harus sesuai takaran lantaran bila berlebihan sanggup menjadikan keracunan dan muntah, juga tidak boleh keras bagi ibu hamil dan menyusui.
12. Biji Lamtoro
Cukup dengan menyangrai biji lantoro hingga menghitam kemudian tumbuk hingga halus. Seduh dengan air panas, minumkan pada penderita cacingan. Atau sanggup juga biji lamtoro dimakan begitu saja sebanyak mungkin selama 1 minggu, maka cacing benalu akan mati.
13. Air Garam
Garam sanggup sebagai obat cacingan dengan cara meminum larutan air dengan garam sesuai kebutuhan.
Proses pengobatan pada penderita cacingan akan terlihat berefek berbeda, kemungkinan bila berhasil maka acing akan mati dan keluar bersama sama kotoran ketika buang air besar. Namun bila cacing tidak berhasil mati sanggup mengakibatkan diare lantaran ketidak cocokan obat sehingga cacing di dalam badan semakin ganas.
Untuk itulah lebih baik mencegah adanya benalu masuk ke dalam badan terutama bawah umur dengan cara mengawasi daerah bermainnya dan biasakan basuh tangan dengan sabun antiseotik terlebih dahulu sesudah bermain dan sebelum makan. Juga usahakan tidak memakan daging mentah atau daging setengah makan, lantaran merupakan penyebaran parasan yang umum terjadi.
